Pekanbaru, elaeis.co - Sebanyak tiga perusahaan sawit raksasa di Riau sudah menjual minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) di dalam negeri pasca Hari Raya Idul Fitri 2022.  

Harga jual CPO ketiga perusahaan itu juga menjadi acuan dalam penetapan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit oleh Dinas Perkebunan Provinsi Riau. 

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Disbun Riau, Defris Hatmaja mengatakan, pada penetapan harga TBS pekan lalu, hanya satu perusahaan yang melakukan penjualan CPO, yakni PT Asian Agri. Dan itu menjadi acuan dalam penatapan harga periode lalu. 

"Penjualan CPO untuk pekan ini dilakukan oleh tiga perusahaan. Sementara pada minggu lalu yang melakukan penjualan CPO hanya 1 perusahaan pasca-kebijakan pelarangan ekspor CPO yang dikeluarkan oleh pemerintah," kata Defris, Rabu (18/5).

Dia mengatakan, minggu ini PT Asian Agri menjual CPO dengan harga Rp13.592,27 per kilogram. Ini mengalami kenaikkan sebesar Rp 1.483,18 per kilogram dari harga jual CPO minggu lalu. 

Sedangkan dua perusahaan lain yang juga telah menjual CPO-nya pasca-lebaran adalah PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V, yakni dengan harga Rp13.800/kg dan Sinar Mas Group menjual dengan harga Rp 13.485/kg. 

"Sedangkan untuk kernel hanya satu perusahaan yang melakukan penjualan, yaitu Asian Agri Group dengan harga sebesar Rp8.157,27 per kilogram," tambahnya.