https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

TPA Berubah Total, Sampah yang Bertahun-tahun Kotori Kebun Sawit Hilang

TPA Berubah Total, Sampah yang Bertahun-tahun Kotori Kebun Sawit Hilang

Kebun sawit warga di kawasan TPA Pematang Tebih sudah bebas dari tumpukan sampah. foto: Yahya


Pasir Pangaraian, elaeis.co - Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Pematang Tebih, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu (rohul), Riau, kini berubah total. Sampah yang bertahun-tahun meluber ke dalam kebun sawit warga sudah bersih.

Perubahan signifikan ini terjadi sejak jabatan Kepala Kebersihan Perkotaan Wilayah Ujung Batu diserahkan kepada Hendri. 

"Dari awal ketika menjadi Kepala Kebersihan Perkotaan Wilayah Ujung Batu, saya langsung bekerja untuk menyelesaikan permasalahan sampah di TPA ini. Begitu juga kebersihan di pasar dan sepanjang jalan perkotaan Ujungbatu, sudah kita benahi," katanya, kepada elaeis.co, Kamis (1/6).

Dia menyebutkan bahwa pembenahan kawasan TPA mendapat dukungan pendanaan dari DPD Partai Nasdem Rohul. Bantuan yang diberikan yakni biaya pengerasan dan pengadaan material berupa kerikil.

"Kegiatan pengelolaan TPA, baik pengadaan maupun perawatan sub pekerjaannya, sedianya masuk ke dalam Rencana Kerja Anggaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohul. Tapi secara swadaya sudah kami lakukan dengan support dari DPD Nasdem Rohul," paparnya.

"Sekarang bisa dilihat sendiri akses masuk mulai dari jalan lintas Sumatera menuju TPA yang dulunya rusak kini sudah rata. Tidak ada lagi kendala saat truk sampah lewat. Dulu akses truk pengangkut sampah ini yang menjadi penyebab sampah berserak di kebun sawit warga, karena tidak bisa sampai ke TPA," tambahnya.

Saat ini alat berat jenis excavator terus stand by di TPA untuk membuat lubang besar sebagai tempat pembuangan sampah. Sebelumnya, alat berat milik Dinas Lingkungan Hidup Rohul yang didatangkan ke TPA itu juga dipakai untuk TPA lain.

"Sampah yang berserakan di pinggir kelapa sawit milik masyarakat sudah dibuang ke TPA. Sekarang masyarakat bisa mengakses jalan TPA untuk mengangkut hasil panen sawit dengan mudah," tukasnya.

Dia meminta para pemilik kebun kelapa sawit di lokasi sekitar TPA ikut mengawasi para pekerja TPA dan truk sampah agar tidak membuang sampah sembarangan di pinggir kebun.

"Armada yang kami miliki melakukan pengangkutan sampah dari pukul 20.00 WIB hingga 07.00 WIB setiap hari," sebutnya.
 

Komentar Via Facebook :