https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

2 Alat Berat dan 5 Pembakar Lahan di Rokan Hilir Diamankan Polisi

2 Alat Berat dan 5 Pembakar Lahan di Rokan Hilir Diamankan Polisi

Salah satu alat berat yang diamankan di HPK di Rohil. foto: Humas Polres Rohil


Pekanbaru, elaeis.co - Lima pelaku pembakar lahan di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, ditangkap petugas kepolisian setempat. Selain para pelaku, polisi turut menyita dua unit alat berat yang dipakai untuk membuka lahan secara ilegal.

”Para pelaku itu diamankan dalam operasi terpisah yang dijalankan sepanjang sepekan terakhir. Dua alat berat juga diamankan dari lokasi,” kata Kapolres Rokan Hilir, AKBP Andrian Pramudianto, kemarin.

Para pelaku yang diamankan diantaranya BI (37) dan SY (47) yang ditangkap di Kubu pada 3 dan 4 Agustus. "Kedua pelaku ditangkap terkait kebakaran lahan," ungkapnya.

Selanjutnya ada HS (40) dan ES yang ditangkap di daerah Tanah Putih pada 4 Agustus saat bekerja membuka lahan di kawasan hutan produksi konversi (HPK).

“Untuk yang di HPK ini, berawal dari kami mendapat laporan soal kebakaran hutan dan lahan di lokasi. Setelah dicek, benar ada lahan terbakar dan di satu hamparan itu mereka sedang bekerja membuka lahan,” kata Andrian.

Diduga lahan dalam satu hamparan itu dikuasai oleh satu pemilik dan akan ditanami kelapa sawit. Setelah menangkap HS dan ES, kemudian diamankan dua alat berat PC 210 warna oranye dan PC 110.

Yang terbaru, polisi juga mengamankan pelaku pembakar lahan di Pasir Limau Kapas. “Yang terakhir ini juga kita amankan waktu bakar lahan untuk perkebunan. Saat itu ada lima orang yang sedang bekerja di lokasi yang terpantau terjadi kebakaran lahan, semua kita bawa dan interogasi di Mapolres. Hasilnya, pelaku DS (43) yang membakar lahan,” paparnya.

Kapolres menegaskan tak akan mentolerir pelaku bakar lahan. "Tidak pandang bulu, semua pelaku bakar lahan akan diusut tuntas," tegasnya.

“Lewat jajaran kita sudah sampaikan soal karhutla ini. Jangan main-main, apalagi di Rokan Hilir ini banyak gambut yang kalau sudah terbakar, kita berhari-hari di situ memadamkan,” pungkasnya.
 

Komentar Via Facebook :