Jakarta, Elaeis.co - Seorang pemuda berinisial HL (23) menuai kecaman setelah mengunggah postingan bernada menghina Palestina di media sosial (medsos). Petugas kebersihan itu akhirnya ditangkap karena diduga menyebar ujaran kebencian.

“Sudah jadi tersangka, kasus ujaran kebencian. Kasus telah dilimpahkan ke Ditkrimsus Polda Nusa Tenggara Barat. Kemarin sudah dilakukan penahanan,” kata Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat Kombes Pol Artanto, seperti dikutip iNews.id, Senin (17/5).

HL yang berasal dari Kecamatan Gerung ditangkap personil Polres Lombok Barat karena unggahannya menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Dia langsung ditahan hinggga 20 hari ke depan untuk proses penyidikan sekaligus mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dari penyelidikan sementara, konten penghinaan tersebut dibuat dan diunggah pelaku menggunakan ponsel miliknya pada Sabtu (15/5) sekitar pukul 07.00 WITA di Mataram. Aksinya menghujat Palestina dengan ujaran yang tidak pantas diiringi dengan musik TikTok. “Pengakuan pelaku, konten tersebut hanya iseng mengisi waktu luang,” kata Kasubbag Humas Polres Lombok Barat AKP Agus Pujianto.

Agus mengimbau agar masyarakat tetap tenang karena kasus tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian. “Masyarakat jangan sampai terpancing oleh isu-isu yang ingin memperkeruh situasi di Lombok Barat yang kondusif ini,” katanya.