Berita / Sumatera /
Jumlah Pengangguran di Sentra Sawit ini Turun, Kesejahteraan Membaik
Pekanbaru, elaeis.co - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Riau menyatakan bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Riau mengalami penurunan. Sementara kesejahteraan masyarakat semakin membaik.
"Untuk faktor kondisi ketenagakerjaan di Provinsi Riau terus membaik. TPT tercatat 4,40 persen atau turun sebanyak 0,5 persen dari tahun sebelumnya. Angka TPT Riau juga lebih rendah dari TPT Sumatera sebesar 5,13 persen dan nasional sebesar 5,83 persen," jelas anggota Banggar yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat Kelmy Amri melalui keterangan resmi Diskominfo Riau, kemarin.
Kondisi kesejahteraan masyarakat Riau juga menunjukkan tren membaik di tengah pemulihan ekonomi akibat Covid-19.
"Pemprov Riau cepat tanggap dengan program stimulus bantuan bagi pengemudi ojek, transportasi umum, nelayan dan pengguna BBM lainnya," sebutnya.
Selain itu, Kondisi Nilai Tukar Petani (NTP) dilaporkan meningkat seiring dengan membaiknya harga komoditas sawit sebagai salah satu subsektor pembentuk NTP.
"NTP subsektor perkebunan rakyat dominan memberi kontribusi sebesar 172,61 atau meningkat sebanyak 8,45 persen dari triwulan sebelumnya," imbuhnya.
Kenaikan NTP yang mengindikasikan peningkatan pendapatan petani, diharapkan dapat mendorong kesejahteraan wilayah pedesaan.
Sebagai informasi, APBD Provinsi Riau Tahun Anggaran 2023 ditetapkan sebesar Rp 9,83 triliun, naik Rp 1,18 triliun atau 0,14 persen dibanding tahun ini.
Ada tujuh prioritas pembangunan di tahun anggaran 2023. Yaitu menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran, meningkatnya ketahanan pangan daerah, meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, pendidikan masyarakat, meningkatnya wisatawan mancanegara, kenyamanan wisatawan mancanegara, meningkatnya kemandirian ekonomi, dan menurunkan kesenjangan pendapatan.
Komentar Via Facebook :