Jambi, elaeis.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi saat ini tengah menggenjot capaian peremajaan kebun kelapa sawit. Di 2023 ini ditargetkan seluas 16.000 hektar.

Kadisbun Provinsi Jambi, Agus Rizal, kepada elaeis.co merinci target itu terbagi atas dua kategori. Yakni kebun kelapa sawit petani swadaya dan petani kemitraan perusahaan atau plasma.

Baca Juga: Harga Penetapan Belum Jadi Pedoman PKS, Ketua Aspek-PIR Kalbar Duga Ini Penyebabnya

Kebun milik petani swadaya justru menjadi fokus dalam program PSR ini. Dimana ditargetkan dapat terealisasi seluas 10.000 hektar. Sedangkan untuk petani plasma hanya 6.000 hektar.

"Sepanjang tahun ini target kita 10.000 hektar untuk petani swadaya dan 6.000 hektar kebun petani mitra perusahaan" ujarnya, Rabu (6/9).

Lanjut menurut Agus, peremajaan ini akan dilakukan di 8 kabupaten di Jambi Batanghari, Muarojambi, Sarolangun, Merangin, Bungo, Tebo, Tanjungjabung Barat dan Tanjungjabung Timur.

Agus mengatakan optimistis target itu tercapai. Sebab potensi kebun kelapa sawit yang sudah masuk waktu peremajaan mencapai 153.401 hektar