https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Ada Minyakita, Migor Curah yang Biasa di Pasaran Dihapus?

Ada Minyakita, Migor Curah yang Biasa di Pasaran Dihapus?

Mendag Zulkifli Hasan melayani pembeli pada acara peluncuran Minyakita di kantor Kemendag. Foto: Humas Kemendag


Jakarta, elaeis.co - Varian baru minyak goreng (migor) curah, dinamai Minyakita, resmi diluncurkan kemarin. Produk ini sebenarnya migor curah biasa, namun sudah dikemas dengan baik sehingga mudah didistribusikan.

Harga Minyakita juga sama dengan migor curah biasa, yakni harga eceran tertinggi (HET) Rp 14.000/liter di seluruh Indonesia.

Minyakita merupakan merek dagang yang dimiliki Kementerian Perdagangan. Merek itu telah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM dengan nomor sertifikat merek IDM00203152. Merek Minyakita dapat digunakan oleh produsen atau pengemasan minyak goreng dengan masa berlaku empat tahun, dan izin penggunaannya dapat diperpanjang.

Menteri Perdagangan (mendag) Zulkifli Hasan (zulhas) memastikan minyak goreng kemasan sederhana tidak akan menghapus keberadaan minyak goreng curah di pasar-pasar rakyat.

“Minyak curah tetap ada, tidak ada perubahan apa pun. Minyakita diluncurkan untuk membantu masalah distribusi dan memberi masyarakat pilihan dalam membeli minyak goreng,” jelasnya lewat siaran pers Kemendag, kemarin.

Sama seperti migor curah biasa, pemerintah juga menerapkan kebijakan pembatasan pembelian Minyakita untuk menghindari penjualan dalam jumlah yang besar oleh industri yang tidak sesuai dengan peruntukannya.

Untuk itu, Minyakita dapat dibeli maksimal 10 liter per hari untuk setiap Nomor Induk Kependudukan  (NIK). Masyarakat dapat menunjukkan aplikasi Peduli Lindungi atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat pembelian.

Zulhas menambahkan, ia akan fokus menstabilisasi  harga bahan pokok sesuai arahan Presiden Joko Widodo.

“Ketika saya dilantik, saya diberi amanat oleh Bapak Presiden untuk menyelesaikan masalah minyak goreng dalam waktu satu bulan. Saat ini sudah sekitar dua minggu, harga minyak goreng curah sudah di angka Rp 14.000/liter untuk Jawa dan Bali. Minyakita menjadi solusi tingginya harga minyak goreng,” pungkasnya.

 

Komentar Via Facebook :