Berita / Nusantara /
Harga Migor Curah di Pasar Rakyat Sudah di Bawah HET
Jakarta, elaeis.co - Menteri Perdagangan (mendag) Zulkifli Hasan (zulhas) melakukan kunjungan ke Pasar Ciracas, Jakarta, dalam rangka memantau ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok, khususnya minyak goreng.
Zulhas menegaskan bahwa dua minggu setelah dia menjabat, ketersediaan minyak goreng di pasaran aman dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditentukan pemerintah.
"Saya hari ini ke pasar lagi, memastikan ketersedian minyak goreng rakyat di pasaran aman dengan harga sudah sesuai HET pemerintah, maksimal Rp 14.000/liter. Setelah berdialog dengan pedagang serta masyarakat, saya senang karena sesuai ikhtiar kita, belum satu bulan Jawa dan Bali sudah aman," katanya lewat siaran pers Kemendag, Selasa (5/6).
Berdasarkan pantauan harian Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan di 216 pasar seluruh Indonesia, harga minyak goreng curah secara rata-rata khususnya untuk Jawa-Bali sudah di bawah HET. Per 1 Juli 2022, rata-rata harga minyak goreng curah sudah Rp 13.900/liter, turun 11 persen jika dibandingkan bulan lalu.
"Ini tersedia di 15.375 pengecer mitra pemerintah yang tersebar di 241 kabupaten/kota di 25 provinsi,"jelasnya.
Saat meninjau langsung ke pasar dan berdiskusi dengan para pedagang, Zulhas melihat minyak goreng curah yang dikemas sendiri oleh pedagang agar praktis.
"Tadi banyak juga minyak goreng curah yang sudah dikemas pakai botol namun harga tetap Rp 14.000/liter," katanya.
Ke depan hal ini menurut Mendag tidak perlu lagi terjadi karena pemerintah akan menyiapkan minyak goreng kemasan sederhana yang HET-nya juga Rp 14.000/liter.
Komentar Via Facebook :