Jambi, elaeis.co - Pembentukan satuan tugas (satgas) pemantau harga tandan buah segar (TBS) di kabupaten/kota sentra sawit di Provinsi Jambi mandeg.

Sekitar sebulan setelah Gubernur Jambi menyurati para kepala daerah, sampai sekarang belum ada kabupaten/kota yang sudah membentuk satgas sawit.

"Anggaran jadi persoalan," kata Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agusrizal, Minggu (11/9).

Menurutnya, pembentukan gugus tugas ini sebenarnya sudah lebih dulu dikonsultasikan ke Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian.

"Secara prinsip setuju, mendapat lampu hijau, tapi anggaran tidak tersedia," ujarnya.

Ide pembentukan satgas pengawasan harga ini muncul dalam rapat penetapan harga TBS yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jambi, Al Haris, awal Agustus lalu.

Usulan tersebut kemudian disambut Haris dengan menyurati seluruh kepala daerah yang wilayahnya ada kelapa sawit. Sayangnya, meski sangat ditunggu petani, wujud satgas itu belum kelihatan sampai sekarang.