Berita / Bisnis /
Pak Mendag! Kayaknya Pendistribusian Migor ke Riau Ada Permainan Nih...
Pekanbaru, elaeis.co - Pemprov Riau mulai menelusuri adanya dugaan tidak kesesuaian jatah minyak goreng curah ke Riau. Kementerian Perdagangan memberikan jatah sebanyak 2.000 ton minyak goreng curah ke Bumi Lancang Kuning.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau, SF Hariyanto mengatakan, jatah minyak goreng curah itu diberikan setiap seminggu sekali. Untuk pendistribusiannya, Kemendag menunjuk langsung dua perusahaan, yakni PT PPI dan PT RMI.
"Tapi ada laporan katanya penyaluran minyak goreng curah ini tidak sesuai kesepakatan, tidak sampai 2.000 ton yang disalurkan per minggunya ke Riau. Ini yang mau kami telusuri, apa penyebabnya, kok distributor tidak menyampaikan, sedangkan masyarakat sangat membutuhkannya," ujar Sekda, kemarin.
Rencananya, pada hari ini atau Kamis besok, tim Satgas Pangan yang dibikin Pemprov Riau akan mulai turun ke pasar-pasar induk di Riau. Tujuannya, untuk memeriksa ketersediaan 11 komoditi bahan pokok masyarakat, termasuk minyak goreng sawit.
"Tidak hanya minyak goreng saja, sebelas bahan pokok seperti beras, minyak goreng, ayam, daging, telur, gula ini akan kami cek ketersediaannya. Kalau ada kelangkaan, akan dicari tahu apa penyebabnya," jelasnya.
Khusus minyak goreng kemasan dan curah, kata Sekda, hasil sidaknya akan dilaporkan langsung ke Kemendag.
"Data-data hasil sidak nanti akan kita laporkan ke pusat, artinya pusat yang akan menyelesaikan persoalan minyak goreng ini. Yang menetapkan HET dan menunjuk pendistribusian minyak goreng curah kan mereka juga," pungkasnya.
Komentar Via Facebook :