Berita / Bisnis /
Ekspor Daerah ini Melonjak Didorong Produk Sawit
Jakarta, Elaeis.co - Ekspor Sumatera Barat (sumbar) sepanjang Januari hingga Agustus 2021 mencapai USD 1,93 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 103 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy). Produk sawit dan turunannya masih mendominasi.
Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar mencatat pada Agustus 2021 nilai ekspor Sumbar mencapai USD 392 juta atau meningkat 242 persen dibanding bulan yang sama (mom) tahun sebelumnya. Ini menunjukkan mulai pulihnya kinerja ekspor.
Herum Fajarwati, Kepala BPS Sumbar menyebutkan, kinerja ekspor sepanjang tahun ini mengalami peningkatan signifikan setelah tahun sebelumnya mengalami penurunan akibat pandemi covid-19.
“Golongan barang ekspor Sumbar yang paling besar masih didominasi produk lemak dan minyak nabati serta produk dari karet,” katanya, dikutip Langgam.id.
Produk turunan sawit, yakni liquid fractions of refined palm oil, crude palm oil, dan refined palm oil sepanjang Agustus 2021 mengalami peningkatan ekspor hingga 98 persen dari bulan Juli 2021 dan naik 347 persen dibanding bulan Agustus tahun lalu.
Total sepanjang Januari-Agustus ekspor produk sawit mencapai USD 1,52 miliar atau berkontribusi hampir 80 persen terhadap total ekspor Sumbar. Menyusul produk dari karet sebesar USD 129 juta atau berkontribusi 6,69 persen terhadap total ekspor Sumbar.
Selanjutnya, ekspor berbagai produk kimia sebesar 63,92 juta dolar AS, bahan nabati 35,5 juta dolar AS, garam, belerang, batu dan semen sebesar 43,11 juta dolar AS, kopi, teh dan rempah-rempah sebesar 39,65 juta dolar AS, dan buah-buahan 28,37 juta dolar AS.
Adapun, negara tujuan ekspor Sumbar sepanjang tahun ini adalah Pakistan, India, China, Bangladesh, Amerika Serikat, Myanmar, Jepang, Kenya, Vietnam dan Brasil.
Komentar Via Facebook :