Jakarta, elaeis.co - Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Pelalawan saat ini tengah menggodok pemanfaatan sumber pakan baru bagi ternak masyarakat. Yaitu limbah dari perusahaan perkebunan sawit yang tersebar hampir di seluruh kecamatan di wilayah tersebut.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Pelalawan, Yopan Rahmatullah mengatakan, sejauh ini limbah sawit terkesan tidak akrab bagi peternak. Untuk itu pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada para peternak dan petani kelapa sawit.

"Kita berencana akan menggendeng sejumlah perusahaan perkebunan sawit melalui penandatanganan Memorandum of understanding (MoU)," ujarnya beberapa waktu lalu.

Meski begitu, nantinya pihaknya akan lakukan ujicoba peternakan terintegrasi di areal perkebunan sawit. Dimana limbah sawit jadi sumber makanan ternak tersebut. Misalnya seperti bungkil, solid dan beberapa limbah lainnya.

Pemanfaatan limbah ini tentu menjadi peluang bagi petani dan peternak. Dimana di Pelalawan sendiri perkebunan kelapa sawit cukup luas. 

"Semoga kolaborasi dengan perusahaan kelapa sawit bisa terjalin. Sehingga peternak dimudahkan dalam pencarian pakan ternak itu," tuturnya.

Menanggapi perihal itu, Sekjen GAPKI, Eddy Martono mengatakan untuk kerjasama hanya membutuhkan komunikasi yang bagus saja. Bahkan dari pengamatannya perusahaan kelapa sawit pasti setuju dengan terobosan ini.

"Memang seharusnya limbah sawit padat untuk pakan ternak bagi masyarakat sekitar. Perusahaan sangat tidak keberatan memberikan dan saya meyakini bersedia untuk bekerja sama," tegasnya.