Bengkulu, elaeis.co - Bumbu dapur yang biasanya hanya dikenal sebagai penyedap rasa atau micin, ternyata memiliki peran tak terduga dalam pertumbuhan tanaman kelapa sawit.

Seorang petani di Kecamatan Pagar Jati, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu, Saiful (39) pun sudah menggunakannya.

Ia mengungkapkan bahwa penggunaan Micin atau bumbu dapur serupa memberikan hasil mengejutkan. Tanaman kelapa sawitnya tetap subur dan berbuah stabil meskipun musim tanaman kelapa sawit ngetrek.

"Saya sudah lama menggunakan micin sebagai pupuk alternatif," kata Saiful, kemarin.

Menurut Saiful, pemupukan dengan micin mampu menghemat biaya membeli pupuk. Sebab dengan memakai micin biaya yang diperlukan untuk pemupukan hanya Rp 25 ribu untuk 30 batang sawit.

"Memupuk kelapa sawit sebanyak 30 batang hanya dibutuhkan 500 gram micin dengan biaya sekitar Rp 25 ribu," kata Saiful.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M Rizon mengatakan, pemupukan menggunakan bumbu dapur ini tidak hanya efektif tetapi juga lebih ekonomis. Kombinasi micin dengan pupuk kimia menunjukkan hasil yang lebih baik. Micin memiliki kandungan asam glutamat dan natrium benzoat yang mendukung pertumbuhan tanaman kelapa sawit.

"Cara membuat micin menjadi pupuk cukup mudah, satu sendok makan micin dicampurkan ke dalam satu liter air," ungkap Rizon.

Namun, petani diimbau untuk berhati-hati dalam penggunaan micin sebagai pupuk. Karena berlebihan menggunakan micin ke tanaman sawit bisa membuatnya mati. Oleh sebab itu, kesadaran akan dosis yang tepat merupakan kunci untuk memanfaatkan keuntungan dari metode ini tanpa merugikan tanaman atau lingkungan.

"Penggunaan berlebihan bisa berdampak buruk. Lebih baik menggunakan dosis kecil daripada berlebihan, karena membuat tanaman sawit tidak mati," ungkapnya.

Menurut Rizon, dengan cara sederhana ini, petani dapat mencoba sendiri penggunaan micin sebagai pupuk alternatif yang murah dan efektif. Langkah-langkah seperti mencampurkan micin dengan pupuk kimia memberikan solusi praktis untuk meningkatkan hasil tanaman kelapa sawit.

"Kami berharap ini bisa memberikan solusi praktis untuk meningkatkan hasil tanaman kelapa sawit disaat harga pupuk kimia sedang mahal-mahalnya," pungkasnya.