https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Perusahaan Sawit di Kalbar Diminta Gabung ke Gapki

Perusahaan Sawit di Kalbar Diminta Gabung ke Gapki

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji. foto: Diskominfo Kalbar


Pontianak, elaeis.co - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji, melalui surat Nomor 525/0573/Disbunnak tertanggal 9 Februari 2023 kembali mengimbau melalui bupati se- Kalbar untuk mendorong perusahan sawit di provinsi ini bergabung menjadi anggota Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki).

Sebelumnya, di tahun 2019, Gubernur Sutarmidji juga pernah mengeluarkan surat imbauan nomor 5/4282/DISBUN/XII/2019 agar perusahahaan sawit bergabung dalam asosiasi.

Saat menghadiri kunjungan kerja (kunker) spesifik Komisi XI DPR RI ke Kalbar, Kamis (2/2) yang lalu, Gubernur Sutarmidji juga telah menyatakan bahwa semestinya semua perusahaan sawit masuk menjadi anggota Gapki Cabang Kalbar.

Dalam surat imbauan itu disebutkan bahwa Kalbar merupakan provinsi yang mengembangkan kelapa sawit sebagai salah satu komoditi unggulan dan saat ini pemegang perizinan berusaha bidang perkebunan kelapa sawit telah mencapai 364 perusahaan.

"Selanjutnya, untuk dapat mensinergikan pemangku kepentingan industri kelapa sawit nasional, serta berperan sebagai mitra pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang kondusif bagi industri kelapa sawit berkelanjutan sehingga terlaksana tata kelola industri kelapa sawit yang baik, maka perusahaan perkebunan di Kalimantan Barat harus bergabung dalam suatu asosiasi," demikian isi surat tersebut.

Ketua Gapki Cabang Kalbar, Purwanti Munawir, menyambut baik himbauan Gubernur Kalbar tersebut. "Kami sangat terbuka. Gapki merupakan wadah komunikasi, konsultasi, fasilitasi, dan advokasi terhadap industri kelapa sawit," jelasnya melalui pernyataan resmi Gapki Kalbar, kemarin.

Gapki Cabang Kalbar merupakan organisasi yang dibentuk dengan tujuan untuk mengembangkan usaha perkelapasawitan dalam rangka menunjang kebijakan pemerintah sub sektor perkebunan menuju tata kelola industri kelapa sawit yang baik dan sehingga dapat bersaing di dunia internasional.

Sampai dengan saat ini baru 74 perusahaan perkebunan yang tergabung sebagai anggota GAPKI Cabang Kalbar. Hal inilah yang menjadi alasan sehingga para bupati atau wali kota diminta mendorong perusahaan perkebunan kelapa sawit di wilayah kerja masing-masing untuk segera bergabung sebagai anggota Gapki Cabang Kalbar.
 

Komentar Via Facebook :