Jambi, elaeis.co - Strategi pemerintah dalam mengatur pajak ekspor CPO beserta produk turunannya yang kini menjadi 0 persen tampaknya berdampak positif terhadap harga TBS di Provinsi Jambi.

Terbaru, harga sawit di Jambi kembali naik dan melanjutkan tren positif kenaikan harga TBS pada periode lalu. Hal tersebut diketahui berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Perkebunan (disbun) Provinsi Jambi, Kamis (28/7).

Harga rata-rata Crude Palm Oil (CPO) mengalami kenaikan dari periode lalu, Disbun Provinsi Jambi mencatatkan harga CPO untuk periode 29 Juli sampai 4 Agustus 2022 sebesar Rp 8.347,70/kg, terjadi kenaikan sebesar Rp 758,61 dari harga periode lalu yakni Rp 7.589,09/kg.

Kemudian, harga rata-rata inti sawit juga terpantau naik dari harga periode lalu, yakni Rp 3.361,21/kg menjadi Rp 4.383,70/kg. 

"Harga TBS umur 10-20 tahun sebesar Rp 1.847,36/kg, terjadi kenaikan harga sebesar Rp 170,59 dari periode yang lalu. Kenaikan harga rata-rata TBS menurut umur tanaman sebesar Rp 156,09/kg," kata Kadisbun Provinsi Jambi, Agusrizal. 

Berikut rincian harga TBS sawit berdasarkan ketetapan dari Dinas Perkebunan Provinsi Jambi untuk periode 29 Juli sampai 4 Agustus 2022 dengan indeks K 89,82%:

Sawit usia 3 tahun dengan rendemen 17,58% Rp 1.455,14 (Sebelumnya Rp 1.321,14) 

Sawit usia 4 tahun dengan rendemen 18,26% Rp 1.541,17 (Sebelumnya Rp 1.398,89) 

Sawit usia 5 tahun dengan rendemen 19,14% Rp 1.613,06 (Sebelumnya Rp 1.464,17) 

Sawit usia 6 tahun dengan rendemen 19,97% Rp 1.681,20 (Sebelumnya Rp 1.526,04) 

Sawit usia 7 tahun dengan rendemen 20,48% Rp 1.723,77 (Sebelumnya Rp 1.564,69) 

Sawit usia 8 tahun dengan rendemen 20,87% Rp 1.759,31 (Sebelumnya Rp 1.596,92) 

Sawit usia 9 tahun dengan rendemen 21,31% Rp 1.794,66 (Sebelumnya Rp 1.629,03) 

Sawit usia 10-20 tahun dengan rendemen 21,85% Rp 1.847,36 (Sebelumnya Rp 1.676,77) 

Sawit usia 21-24 tahun dengan rendemen 21,11% Rp 1.789,91  (Sebelumnya Rp 1.624,57) 

Sawit usia 25 tahun dengan rendemen 19,99% Rp 1.704,35 (Sebelumnya Rp 1.546,81)