Bengkulu, elaeis.co - Perusahaan Kelapa Sawit (PKS) di Bengkulu diminta ikut mendukung percepatan pembangunan sumber daya manusia (SDM)  dan daerah tertinggal.

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bengkulu, Undang Sumbaga mengatakan, program percepatan pembangunan daerah tertinggal dan peningkatan SDM bisa terwujud di Bengkulu kalau seluruh perusahaan termasuk PKS ikut berkontribusi. 

"Kalau PKS belum mampu mendukung percepatan pembangunan daerah tertinggal, setidaknya mereka bisa meningkatkan SDM," kata Undang, kemarin.

Menurutnyya, jika PKS di Bengkulu ikut meningkatkan SDM di sekitar perkebunan kelapa sawit, maka dampaknya akan sangat terasa bagi daerah. "SDM yang meningkat akan membuat masyarakat semakin berdaya dan mandiri," ujar Undang.

Dia melanjutkan, banyak hal yang bisa dilakukan oleh PKS dalam meningkatkan SDM. Diantaranya memberikan pelatihan tentang bisnis atau usaha mikro, teknik budidaya, beternak ikan atau ayam, dan sebagainya. Kegiatan seperti itu muaranya adalah menciptakan masyarakat yang produktif.

"Bayangkan kalau seluruh masyarakat yang ada di sekitar PKS kualitas SDM-nya meningkat, itu tentu saja meningkatkan produktivitas masyarakat," ujarnya.

Jika produktivitas masyarakat meningkat, maka dampaknya akan baik untuk Bengkulu karena ekonomi akan terus bergerak.

"Ekonomi daerah juga ikut dipengaruhi, makanya kita minta PKS menaruh perhatian soal SDM ini," tutupnya.